Jakarta (KABARIN) - Tim wushu Indonesia tampil impresif di SEA Games Thailand 2025. Kontingen Merah Putih sukses keluar sebagai juara umum usai mengoleksi sembilan medali, terdiri dari lima emas, tiga perak, dan satu perunggu.
Hasil ini menegaskan dominasi Indonesia di cabang wushu karena gelar juara umum juga berhasil dipertahankan dari edisi SEA Games sebelumnya. Performa para atlet dinilai konsisten dan penuh determinasi sejak hari pertama pertandingan.
Salah satu penyumbang emas, Patricia Geraldine, mengaku bangga bisa memberikan yang terbaik untuk Indonesia. Ia menyebut pengalaman tampil di ajang multievent internasional ini terasa sangat berkesan sekaligus menantang.
"Saya senang dan terharu bisa menyumbangkan medali emas buat kontingen Indonesia. Apalagi, ini penampilan perdana saya di multievent internasional. Cukup melelahkan sih tampil selama tiga hari berturut-turut dan tekanan juga tinggi," ucap Patricia dalam keterangan resmi, Selasa.
"Tapi semua sudah terobati dengan menjadi yang terbaik di SEA Games ke-33 Thailand 2025," sambungnya.
Patricia tampil gemilang dengan meraih dua emas dari nomor gabungan changquan, jianshu, dan qiangshu. Tambahan satu emas juga datang dari nomor beregu duilian bare handed yang dimainkan bersama Ahmad Ghifari Fuaiz, Ahmad Ghozali Fuaiz, dan Terrence Tjahyadi.
Sementara itu, dua medali emas lainnya disumbangkan oleh atlet sanda putri Tharisa Dea Florentina serta sanda putra Samuel Marbun. Atlet senior Edgar Xavier Marvelo juga ikut menyumbang emas yang diraih sehari sebelumnya.
Untuk medali perunggu, Indonesia mendapatkannya lewat penampilan Harry Brahmana yang turun di kelas 70 kilogram. Hasil ini melengkapi catatan manis tim wushu sepanjang kompetisi.
Wakil Bendahara PB Wushu Indonesia yang juga Ketua Pengprov WI DKI Jakarta, Gunawan Tjokro, mengungkapkan bahwa timnas Indonesia mendapat banyak apresiasi dari negara lain. Ia menyebut kualitas atlet wushu Indonesia sudah diakui di level dunia.
Gunawan juga menyampaikan pesan dari Ketua Umum PB Wushu Indonesia, Airlangga Hartarto, yang terus mengikuti perkembangan tim selama SEA Games berlangsung.
“Pak Airlangga itu selalu memantau setiap perkembangan lewat telepon selular. Makanya, beliau menyampaikan apresiasi kepada seluruh atlet wushu Indonesia," ungkap Gunawan Tjokro.
Prestasi ini sekaligus melampaui target yang ditetapkan Kementerian Pemuda dan Olahraga, yang sebelumnya membidik tiga medali emas. Capaian tersebut menjadi bukti kuat bahwa wushu Indonesia semakin matang dan siap bersaing di level internasional.
Editor: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Copyright © KABARIN 2025